Selamat Ulang Tahun ke-2, De’ Ewa!

Mulanya aku sempat lupa bahwa bulan ini adalah ulang tahun putri keduaku, Anneswa Mahdeatul Haqq, yang biasa kami panggil De’ Ewa atau De’ Neswa. Syukurlah, Allah mengingatkanku melalui suatu peristiwa langka tapi nyata.

Peristiwa itu terjadi pada Senin, 22 Juli 2013. Iseng-iseng aku masukkan nama anakku itu di kotak yang disediakan simbah Google. Di sana aku temukan nama tersebut terpampang dalam beberapa link. Kalau dirangkum, nama Anneswa Mahdeatul Haqq muncul di (1) blog pribadi saya, (2) blog ibundanya, (3) di katalog buku/toko buku online, dan (4) di facebook.

Nama Anneswa Mahdeatul Haqq muncul di blog pribadi saya dan ibundanya, tentu sangat dimaklumi. Siapa pun pasti sangat memaklumi. Orang tua mana yang tidak ingin membuat tulisan atau setidaknya menulis diary ringan tentang buah hatinya? Itulah yang kami lakukan pula dengan mengabadikan nama Anneswa Mahdeatul Haqq di blog pribadi kami.

Kemunculan nama Anneswa Mahdeatul Haqq di beberapa situs perbukuan juga tidak membuat aku kaget atau tercekat. Wajar, karena ada satu buku karya istriku yang menggunakan nama pena Anneswa Mahdeatul Haqq, yakni buku berjudul Ibadah-Ibadah Wanita yang Dirindukan Surga (Yogyakarta: Citra Risalah, 2012).

Nah, yang membuat aku kaget dan penasaran bianget adalah kemunculan nama putri keduaku ini sebagai sebuah akun di facebook.

“Sayang, kok ada facebook atas nama Anneswa Mahdeatul Haqq, ya? Apa kamu yang buat akun itu?” tanyaku kepada istriku melalui SMS.

Tidak berapa lama, SMS balasan dari istriku datang. “Tidak, Ba![1] Aku tidak pernah bikin akun di media sosial apa pun dengan nama Anneswa Mahdeatul Haqq.”

Takut kalau nama itu disalahgunakan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab, karena setahuku di bumi ini belum ada orang lain yang menyandang nama itu. Aku membuatnya khusus untuk putri kedua kami. Akhirnya, aku telusuri pemilik akun itu. Aku add dia. Tidak berapa lama, permintaan pertemanan dariku diterimanya. Selanjutnya, terjadilah percakapan berikut.

 

 

 

 

Alhamdulillah, sekarang sudah jelas, ternyata pemilik akun itu adalah seorang ibu muda bernama Tri Yuliana dari Wonogiri Jawa Tengah. Saat putri pertamanya lahir, ia berburu nama islami melalui jasa simbah Google sampai akhirnya menemukan nama Anneswa Mahdeatul Haqq di blogku ini. Dia suka dengan nama itu. Maka, diberilah buah hatinya nama yang sama dengan anakku: Anneswa Mahdeatul Haqq.

Sebagaimana percakapan antara aku dan Ibu Tri Yuliana, aku tidak mempermasalahkan nama buah hati kami ia gunakan pula untuk putri pertamanya. Saya sangat ikhlas! Bahkan, kami senang mempunyai saudara baru dengan nama yang sama. Saling mendoakan, saling bertanya kabar, saling memotivasi, dan seterusnya selayaknya saudara.

***

Hari ini, 24 Juli 2013, aku berkeinginan untuk mention Ibu Tri Yuliana bahwa ini adalah hari bahagianya putri kedua kami. Hari inilah Ewa atau Neswa kami berulang tahun. Adik dari si Kakak, Muhammad Ar-Rusyda Babel Haqq, hari ini genap berusia 2 tahun. Selain mengabarkan warta bahagia ini, tentu kami juga berharap doa kebaikan darinya dan keluarganya untuk Ewa, buah hati kami. Tetapi sayang, aku mention berkali-kali melalui facebook, nama Anneswa Mahdeatul Haqq tidak menyala biru. Bahkan, setelah aku coba kunjungi FB-nya, yang aku dapatkan adalah gambar ini:

Ups, apa yang terjadi? pikirku.

“Bu’, akunnya kok dihapus, ya? Kenapa, ya?” tanyaku kepada istriku, heran.

“Sepertinya tidak dihapus, Ba, tetapi kayaknya Baba diblokir.”

“Hadeuuh, apa salahku ya sampai-sampai FB-ku harus diblokir? Bukankah sedari awal aku ikhlas nama itu ia gunakan untuk anaknya? Bahkan, lebih dari itu, aku sudah menjadikan dia dan keluarganya sebagai saudaraku sendiri.”

Sampai tulisan ini rampung aku buat, pikiranku tetap saja belum menemukan jawaban mengapa aku harus dia blokir. Daripada mereka-reka jawaban sendiri yang pada akhirnya justru menjatuhkanku dalam pikiran negatif (su’uzhan), ya sudahlah aku rapalkan saja doa untuk kedua Neswa (Neswaku dan Neswanya): Semoga panjang umur, shalihah, berbakti kepada kedua orang tua, senantiasa dibimbing oleh Allah di jalan kebenaran, dan sukses dunia-akhirat. Aamiin.

Selamat Ulang Tahun, De' Ewa.

Happy Birthday, Sayang.

Sanah Helwah! Miladuki Mubarak!

Sugeng ambal warso, Cah Ayu.

Baca juga: Selamat Ulang Tahun, Sayang!

---

[1] Ba atau Baba adalah panggilan spesial dari istriku dan anak-anakku untuk aku.